Berita Keren | Masa jabatan Bupati Parigi Moutong (Parimo) Samsurizal Tombolotutu akan berakhir pada Oktober 2023. Artinya, enam bulan lagi kursi empuk orang nomor satu didaerah itu akan di isi oleh Penjabat (Pj) Bupati hingga Bupati Definitif hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dilantik.
Sejumlah nama pejabat pimpinan tinggi pratama (Eselon II), baik dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) dan pemerintah Kabupaten Parimo mulai disebut-sebut ke permukaan publik sebagai calon Pj Bupati Parimo tahun ini.
Informasi yang dihimpun berita keren, ada beberapa nama digadang-gadang sebagai suksesor mantan Komandan Kodim 1405 Pare-pare tersebut. Diantaranya, Richard Arnaldo Djanggola, S.E, M.SA (Kadis Perindag Sulteng), Nelson Metubun, S.P (Kadis TPH Sulteng), Drs. Arfan, M.Si (Kaban Kesbangpol Sulteng), dan Zulfinasran Tiangso, S.STP, M.AP (Sekretaris Daerah Parimo).
Siapa yang lebih berpeluang? Berikut Pengalamannya.
Richard Arnaldo Djanggola
Saat ini, pria yang akrab disapa Icad tersebut sejak Juli 2019 dilantik menjadi Kepala Dinas (Kadis) Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Sulteng. Sebelum menjadi Kadis, ia menjabat Kepala Biro (Karo) Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Sulteng.
Richard Arnaldo adalah anak sulung dari pasangan Longki Djanggola dan Zalzulmida Aladin. Ayahnya, adalah sosok yang tidak asing bagi masyarakat Parimo. Selama lebih kurang sembilan tahun, sang Ayah menjabat Bupati didaerah yang memiliki panjang garis pantai ± 472 Km itu.
Pada 17 April 2021, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 131.72-953, Gubernur Sulteng kala itu dijabat Longki Djanggola, melantiknya sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Tojo Una-Una (Touna).
Nelson Metubun
Sejak diangkat menjadi pegawai negeri sipil, hingga kini karir birokrasi suami dari Ketua LPM Parimo, Hartati itu lebih banyak dihabiskan mengurusi pertanian. Sebelum menjadi pejabat pemprov Sulteng, dirinya sempat menjadi Staf Ahli bidang ekonomi pembangunan dan kesejahteraan rakyat Setda Parimo.
Pada 4 Maret 2022, Pria Kelahiran 16 November 1972 ini, dilantik Gubernur Rusdy Mastura sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Sulteng. Pada pelantikan itu, Econ sapaan karibnya, menjadi satu-satunya pejabat yang berasal dari Parigi Moutong dan dilantik oleh Gubernur.
Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Ketahanan Pangan. Lalu ditunjuk menjadi Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan. Pada 2017, ia dipercaya Samsurizal Tombolotutu menjadi Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Parimo.
Arfan
Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Ma’mun Amir baru saja melantiknya menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggantikan Fahruddin yang dirotasi menjadi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan, pada Selasa, (04/04/2023).
Sebelumnya, Ia menjabat Kepala Biro pembangunan dan PLT Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulteng. Arfan merupakan jebolan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) Angkatan II.
Pada momen Pilkada 2020, Arfan dipercaya oleh Mendagri atas usulan Gubernur Sulteng, menjadi Pjs Bupati Poso berdasarkan SK Mendagri Nomor 131.72-3029 tanggal 24 September 2020. Pria kelahiran 09 September 1971 itu berhasil mengantar Pilkada Poso dengan sukses dan damai, tanpa ada konflik.
Zulfinasran Tiangso
Zulfinasran, memulai karirnya di Kabupaten Parimo setelah 3 tahun sebelumnya bertugas di Kabupaten Banggai. Dia kemudian diangkat oleh Bupati Parimo kala itu dijabat Longki Djanggola sebagai kasi pemerintahan desa dan kelurahan. Di tahun 2009, kembali ia dipromosi menjadi Kabid Pemdes Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Parimo.
Pria kelahiran 5 Juni 1977 ini adalah Alumni STPDN Angkatan VII. Pernah menjadi Camat Parigi Barat dan Torue. Dirinya lalu ditugaskan menjadi Kabag Pemerintahan Umum tahun 2012 – 2015, lalu di promosi menjadi Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Parimo.
Setahun menjabat, Zulfinasran kemudian dipercayakan lagi memimpin Dinas PUPRP Kabupaten Parigi Moutong. Selanjutnya, ia ditunjuk sebagai Kepala Bappelitbangda. Dan, tahun 2021 melalui proses tahapan yang cukup sengit, ia kemudian dipilih dan dilantik sebagai Sekda Parimo oleh Samsurizal Tombolotutu. (FAA)