Ngopi Bareng Kader PPP dan Simpatisan di Palu, Sandi Respons Berbagai Keluhan

Sandiaga Uno ngopi bareng kader PPP dan simpatisan di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu 3/12/2023. (Foto: IST)

Berita Keren | Ketua Bappilu DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno menemui kadernya dan para simpatisan di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (3/12/2023).

Sandi tiba sekira pukul 17.43 Wita. Ia disambut langsung Sekretaris DPW PPP Sulteng, Iman Sudirman dan Ketua DPC PPP Kota Palu, Shauqi Husen Maskati.

Bacaan Lainnya

Dalam pertemuan santai di Warkop AuK Sis Aljufri itu, Sandi menikmati kopi dan aneka kuliner tradisonal, seperti onde-onde dan kue tetu.

Seketika azan berkumandang saat Shauqi memperkenalkan satu persatu tokoh PPP di Palu kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) tersebut.

Perkenalan selesai. Sandi bangkit dan menuju Masjid Alkhairaat dengan berjalan kaki untuk menunaikan salat magrib secara berjamaah.

Pukul 19.09 Wita, Sandi dan sejumlah elite PPP kembali ke Warkop AuK. Agenda dilanjutkan dengan bincang-bincang dan diskusi berbagai persoalan bangsa.

Pertama-tama, ia mendengar unek-unek dari Rini Jayanti (24) dan Khalid (22), kader muda yang dimiliki PPP di Sulteng.

Dari keduanya, Sandi menerima keluhan mengenai akses pendidikan dan minimnya lapangan pekerjaan.

Khalid merasa sulitnya lapangan pekerjaan saat ini menjadi kekhawatiran anak-anak muda khususnya di Sulawesi Tengah.

“Yang menjadi kekhawatiran yaitu kurangnya lapangan kerja, dan minimnya porsi bagi anak muda untuk dapat mengembangkan diri,” ungkapnya.

Sementara itu, Rini menyebut sulitnya akses pendidikan masih menjadi persoalan besar masyarakat di Sigi, asal daerahnya.

“Kalau di Kabupaten Sigi, banyak yang tidak sekolah,” kata Rini.

Sandi menyatakan partainya hadir untuk memberikan solusi atas berbagai kebutuhan warga seperti yang diutarakan Rini dan Khalid.

Salah satu fokus PPP yakni terhadap pemberdayaan UMKM. Sektor ini menjadi penyumbang terbesar bagi tulang punggung ekonomi nasional.

“PPP adalah partai pemberdaya pengusaha UMKM, UMKM 97 persen yang menciptakan lapangan pekerjaan. Tugas kalian berdua (Rini dan Khalid) call to action, sampaikan bahwa pekerjaan muda bersama PPP. Gunakan sosial media,” ucap Sandi.

Persoalan akses pendidikan ini juga disuarakan oleh kalangan emak-emak. Minimnya keterlibatan perempuan dalam kancah perpolitikan tak luput menjadi isu yang disampaikan kepada pemilik nama lengkap Sandiaga Salahuddin Uno itu.

PPP termasuk dalam partai koalisi pengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Pilpres 2024.

Menurut Sandi, Ganjar-Mahfud menjadi capres dan cawapres yang memiliki kompetensi untuk mengelola negeri.

“PPP berjuang bersama Ganjar-Mahfud. Insya Allah kita ciptakan 17 juta lapangan kerja. Soal pendidikan, kita tunjukkan bahwa Indonesia sanggup menggaji guru sampai Rp 30 juta per bulan,” ungkap Sandi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *