Berita Keren | PALU – Kepengurusan Karang Taruna Kota Palu periode 2021-2024 dikukuhkan Walikota Hadianto Rasyid.
Bertempat di Atrium Palu Grand Mall (PGM) Jl Diponegoro Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (11/12/2021) malam.
Pengukuhan itu dihadiri Bupati Sigi, Sekretaris KT Provinsi Sulteng, Kepala Dinas Sosial Kota Palu, perwakilan organisasi kemasyarakatan (Ormas), organisasi emasyarakatan dan pemuda (OKP), serta pengrus KT tingkat kecamatan dan keluarahan se Kota Palu.
Ketua Karang Taruna Kota Palu periode 2021-2024 adalah Irsan Satria.
Saat ini Irsan adalah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu masa periode 2019-2024. Ia merupakan Ketua Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) DPRD Kota Palu. Irsan Satria terpilih sebagai Anggota DPRD mewakili dapil I yakni Palu Timur – Mantikulore dan saat ini menjadi anggota Komisi A DPRD Kota Palu.
Dalam sambutannya, Ketua Karang Taruna Kota Palu, menyampaikan tugas karang taruna yang begitu sangat bermanfaatnya sebagai mata panah gerakan penerus bangsa, Karena sudah mengakomodir sebagian besar persoalan negara
“Dalam menjalankan tugas, Fungsi dan Program-program kegiatan Karang Taruna, tentunya yang kami butuhkan adalah support. Yang paling utama adalah support dari Wali Kota Palu, Bapak H. Hadianto Rasyid, dari Karang Taruna Provinsi Sulteng, serta jajaran Muspida selaku pembina Karang Taruna Kota Palu. Nasehat, arahan dan bimbingan beliau-beliau inilah yang kita harapkan untuk kemajuan kepemudaan yang terhimpun dalam rumah Karang Taruna Kota Palu,” Ucapnya.
Lanjut Irsan, kekompakan dalam suatu organisasi adalah hal paling penting. Maka, ia meminta kepada semua pengurus KT untuk bersama-sama berkarya memberikan kontribusi tenaga dan pikiran untuk Kota Palu. Sebab, kegiatan adalah wujud hidupnya suatu organisasi.
“Mari kita bersama tingkatkan, agar organisasi ini tetap hidup. Jadilah generasi muda yang kuat, kokoh, kukuh dan tegar dalam pendirian, keluhuran budi pekerti, kepribadian dan karakternya sebagai anak muda. Karang Taruna adalah sebuah Tim, sebagus apapun Visi dan Misi untuk menjalankan program, perlu bekerja secara Tim yang di dalamnya terdapat orang-orang yang hebat, yaitu rekan-rekan sekalian,” terangnya.
Di akhir pidatonya ia menegaskan, pemuda yang terhimpun dalam Karang Taruna perlu memperhatikan bahwa pemuda mempunyai fungsi sebagai Agent of change, moral force and social control, sehingga fungsi tersebut dapat berguna bagi masyarakat.
“Bertindaklah menjadi sejarah, jangan diam menjadi sampah pemuda. Hari ini harus turun tangan, berkarya nyata menjawab semesta Indonesia. Pemuda harus punya visi yang jauh ke depan,” Pungkasnya.
Pada kesempatan ini, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid yang mengukuhkan Karang Taruna Kota Palu menyampaikan, jika dahalu Karang Taruna identik dengan kegian lingkungan karena mungkin masih memiliki tema pendekatan. Tetapi untuk saat ini KT harus menunjukan eksitensinya, yang tidak boleh lagi menggantungkan diri pada organisasinya.
“Semoga Karang Taruna menjadi organisasi yang tumbuh dan hidup, tidak lagi fakum. Harus kembali eksis, agar kembali mendapat perhatian dari masyarakat. Dan tentuna pemerintah Kota Palu pasti mendukung Karang Taruna,” ucapnya.
Hadianto juga berpesan, agar KT tidak lagi menjadi organisasi yang tercampur aduk dalam urusan politik namun harus tumbuh dengan idealisme. Karena menurutnya, jika semua terbawa ke urusan politik, maka ketika terjadi perubahan maka dipastikan organisasi tidak akan berjalan.
“Karang Taruna harus menjadi corong pemuda untuk memberikan kritik membangun untuk pemerintah,” tutupnya.