Dipercaya Rusdy Mastura Sebagai Kadis Pertanian, Siapakah Nelson Metubun?

Nelson Metubun, S.P, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah. ( Foto : Saat Menjabat Kadis TPHP Parimo)

Berita Keren | Palu – Menjadi salah satu orang yang dilantik dan dipercaya untuk memimpin Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah, membuat nama Nelson Metubun menjadi perbincangan. Siapa sangka, Gubernur Sulawesi Tengah memberinya kepercayaan menahkodai Instansi itu menggantikan Trie Iriany Lamakampali.

Siapa sebenarnya Nelson Metubun yang berhasil mendapat kepercayaan dari Gubernur Sulawesi Tengah itu?

Nelson mengawali karir birokrasi sebagai CPNS pada tahun 1997, kemudian pada tahun 1998 ia diangkat sebagai PNS pusat pada Kantor Wilayah Departemen Pertanian (Deptan) Sulawesi Tengah. Di tahun 1999, Kakanwil Deptan ketika itu mengeluarkan Surat Keputusan yang menunjuk dirinya bersama beberapa rekan untuk merintis Dinas Pertanian kota palu.

Pada saat itu, ia dipercaya menjadi Plt Kepala Seksi Kehutanan dan Perkebunan pada Dinas Pertanian, Kehutanan dan Kelautan (Distanhutkel) Kota Palu.

Ternyata, pria kelahiran Pare-Pare, 16 November 1972 itu bukan baru kali ini menjadi bawahan Rusdy Mastura. Tahun 2005 saat bertugas di pemkot palu, ia di percaya sebagai Plt UPTD ketahanan pangan Distanhutkel, dan saat itu Bung Cudy adalah Walikotanya.

Selama kurang lebih dua tahun bertugas di Kanwil Deptan dan tujuh tahun berkiprah sebagai pegawai negeri sipil pemkot Palu. Pada tahun 2006 ia memilih hijrah ke kampung halamannya, Kabupaten Parigi Moutong.

Pada Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Parigi Moutong inilah pria yang akrab disapa Econ itu kemudian memulai kiprahnya. Berbekal loyalitas dan disiplin kerja yang di miliki, tak cukup setahun Nelson mendapat kepercayaan dan di usulkan oleh kadistanak saat itu Nahyun Biantong untuk promosi jabatan eselon III dan dilantik oleh Bupati Longki Djanggola sebagai kepala bidang tanaman pangan hortikultura (Distanak).

Berkat pemikiran dan kerja keras bersama pimpinan selama hampir lima tahun ia menjadi kabid TPH dengan berbagai Inovasi membangun pertanian. Pemerintah daerah kabupaten parigi moutong berturut-turut (tahun 2010, 2011, 2012) mendapat penghargaan nasional dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atas peningkatan produksi padi diatas rata rata 5%.

Suami dari Hartati ini kemudian mendapat promosi sebagai sekretaris dinas pertanian dan peternakan parigi moutong. Selama kurang lebih dua tahun menjadi sekretaris dinas, pada tahun 2014 ia kembali di promosi menduduki jabatan eselon II B dan menjabat sebagai Kepala Kantor Ketahanan Pangan. Serta di tahun 2016, ia ditunjuk menjadi Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan.

Nelson Metubun adalah anak kedua dari lima bersaudara, merupakan seorang anak Jaksa, pasangan (Alm) Christoffer Metubun dan Misliha Mangirdjau. Ia dikenal dengan pembawaan yang santun dan pekerja keras menjadi sebuah kesahajaan yang senantiasa melekat pada pribadinya. Sehingga hal ini yang terus membawanya menjadi orang yang selalu di percaya oleh pimpinan.

Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu lalu melantiknya sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP). Selama memimpin Dinas TPHP ini begitu banyak terobosan dan strategi membangun pertanian yang ia lakukan.

Siapa sangka, Ayah dari Moh. Fajar Siddiq Islami Metubun, S.Ked, Moh. Aylwin Surya Metubun, Adinda Putri Damayanti Metubun, Rizka Ananda Dwi Putri Metubun dan Dhiwangga Aji Susetyo Metubun ini mendapat pujian sebagai Kadis “Petarung” dari Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman pada saat kunjungan panen raya di desa palapi, kecamatan kasimbar, kabupaten parigi moutong, Kamis (01/11/2018).

(Fadli Arifin Azis)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *